-->

Upaya Mencegah Prilaku Amoral Pelajar Semenjak Dini

Cara dan Upaya Mencegah Prilaku Amoral Pelajar Sejak Dini - Masalah ini merupakan fokus kita kali ini. Hal ini terkait dengan beberapa waktu yang lalu, saat kita dihebohkan oleh beredarnya video asusila di dunia maya yang pelaku dalam video tersebut yaitu pelajar SMP. Tentu ini menciptakan kita semua merasa khawatir akan nasib budpekerti generasi bangsa. Maka dilarang tidak, semua pihak harus merasa bertanggung jawab atas dekadensi budpekerti di kalangan pelajar.

Orang tua, guru, masyarakat, lingkungan, media massa cetak, media elektronik, media online, pemerintah, dan atau siapapun harus terlibat dalam upaya membentengi budpekerti pelajar. Semuanya wajib terlibat dalam cara dan upaya mencegah prilaku amoral pelajar semenjak dini.

Sebagai orang bau tanah harus benar-benar terlibat dalam cara dan upaya mencegah prilaku amoral pelajar semenjak dini. Apalagi ini menyangkut anak sendiri. Orang bau tanah merupakan orang terdekat dalam kehidupan anak-anak, di samping teman bermainnya. Oleh karenanya, orang bau tanah semestinya mempunyai kepekaan terhadap prilaku anaknya. Mereka harus dapat mendeteksi semenjak dini terhadap prilaku menyimpang dan amoral yang terjadi pada anak-anaknya.

Menanamkan dan membiasakan rasa aib kepada bawah umur semenjak dini yaitu penting. Jika  dilakukan, maka hal ini termasuk upaya mencegah prilaku amoral pelajar semenjak dini. Terjadinya tindakan dan prilaku amoral dan asusila di kalangan pelajar sebab mereka mempunyai rasa aib yang tipis. Atau bahkan benar-benar tidak mempunyai rasa aib tersebut.

Problemnya yaitu hilangnya rasa aib di semua kalangan, baik bawah umur ataupun orang dewasa. Budaya aib harus ditanamkan dan dibiasakan kepada bawah umur semenjak dini. Upaya mencegah prilaku amoral pelajar semenjak dini dengan cara apapun akan gagal kalau kepada mereka tidak ditanamkan rasa malu. Malu yaitu kata kunci dari sekian upaya mencegah prilaku amoral pelajar semenjak dini.

Jangan harap berhasil mencegah prilaku amoral pelajar semenjak dini dengan diskusi, wacana, seminar dan keprihatinan. Sekali lagi, kata kuncinya dala budaya malu.

Maka menjadi kiprah siapa saja untuk menanamkan dan biasakan budaya malu. Orang bau tanah di rumah, guru di sekolah, masyarakat dan lingkungan, media cetak, media elektronik, media online dan semuanya harus mengambil kiprah menanamkan budaya malu.

Jika semua melaksanakan hal sebaliknya, justru mendidik bawah umur untuk tidak mempunyai budaya malu, maka kasus menyerupai di atas akan terulang dan terulang lagi. Sampai kapanpun kalau masih ada orang-orang yang tidak mempunyai budaya malu, maka tindakan amoral atau asusila niscaya akan tetap terjadi.

Demikian artikel tentang cara dan upaya mencegah prilaku amoral pelajar semenjak dini, biar bermanfaat. Jika Anda mempunyai fatwa dan konsep lain wacana upaya mencegah prilaku amoral pelajar semenjak dini, silahkan ditambahkan lewat form komentar. Dan jangan lupa untuk membaca artikel dan gosip pendidikan lainnya dari situs gosip pendidikan Indonesia

0 Response to "Upaya Mencegah Prilaku Amoral Pelajar Semenjak Dini"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

==[CloseKlik 2X]==
 photo lineviral_1.png